Dalam rangka pendirian Program Studi Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut,
Sekolah Pascasarjana UGM menggelar sarasehan dengan Tema "Menuju Negara Maritim"
Latar Belakang
Dua pertiga wilayah Indonesia terdiri atas lautan dengan 17, 000 lebih pulau dan garis pantai terpanjang nomor dua di dunia. Sebagai negara bahari Indonesia memiliki potensi kekayaan laut yang tak terhingga. Sumber daya perairan yang kita miliki telah nyata memberikan manfaat sebagai sumber bahan makanan, bahan obat dan kosmetika, jalur transportasi, obyek wisata, dan berbagai manfaat lain seperti hasil tambang, mutiara, dan sumber energi. Potensi kelautan hayati dan non hayati yang sangat berlimpah itu belum dimanfaatkan secara maksimal bagi kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.
Menurut Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, salah satu masalah dasar pada optimalisasi pemanfaatan sumber daya kelautan adalah masih rendahnya sumber daya manusia di bidang kelautan dan perikanan. Walaupun tendensi untuk menuntut ilmu di bidang perikanan sangat besar tetapi kurikulum yang ada kurang mendukung kebutuhan yang ada. Perguruan tinggi diharapkan memiliki program yang sejalan dengan kebijakan kementrian kelautan dan perikanan sehingga lulusannya mempunyai kompetensi yang diperlukan dalam pengelolaan sumber daya kelautan. Sampai saat ini ada 28 program kelautan di perguruan tinggi dan diwaktu mendatang akan makin banyak perguruan tinggi yang memiliki program kelautan.
Sehubungan dengan rencana akan didirikannya Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut, Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, maka kami menyelenggarakan serangkaian seminar dan sarasehan untuk menggali pandangan dan masukan sebanyak-banyaknya dari pemerintah, stakeholder dan akademisi. Semua itu diharapkan agar Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Kelautan dapat sejalan dengan kebijakan pemerintah dan menghasilkan lulusan dengan kemampuan yang dapat memberi manfaat bagi pengelolaan sumber daya kelautan.
Tujuan
Sarasehan ini diselenggarakan untuk menghimpun pendapat, pandangan dan saran dari pemerintah, stakeholder dan para ahli dalam rangka mendukung Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada.
Waktu dan Tempat
Sarasehan akan diselenggarakan pada 10 Agustus 2011 pukul 10.00 WIB bertempat di ruang seminar lantai 5 gedung pertemuan Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Pembicara
Sarasehan akan menghadirkan pembicara dari kalangan Pemerintah Daerah dan pakar di bidang maritim dan kelautan untuk memaparkan pandangan mengenai pengelolaan maritim dan kelautan.
1.Sri Sultan Hamengkubuwono X (Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta)
2.Prof. Dr. Ir. Kamiso (Jurusan Perikanan, Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada)
3.Ir. Darmanto, MScJurusan Teknik Sipil dan Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada)
Sarasehan akan berupa presentasi dari pembicara dilanjutkan dengan dialog interaktif dengan para peserta.
Peserta
Sarasehan akan dihadiri oleh peserta dari lingkungan Pemerintah Daerah, Dinas Perikanan di DIY, Ketua DPR DIY, Kepala Program Studi, Kepala Pusat-Pusat Studi, Dekan dan Senat Fakultas, dosen serta mahasiswa di lingkungan Universitas Gadjah Mada.
Hasil Sarasehan
Dari sarasehan ini diharapkan Sekolah Pascasarjana akan mendapatkan pandangan dan masukan yang berguna bagi penyusunan Prodi Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut.
Pelaksana Sarasehan
Sebagai pelaksana acara sarasehan ini adalah tim penyusun persiapan Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut dengan dibantu staf Sekolah Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada.
Informasi
Untuk informasi lebih lanjut tentang kegiatan sarasehan ini, silahkan menghubungi secretariat:
Ana/Nehi
Sekolah Pascasarjana UGM
Jl. Teknika Utara, Pogung, Yogyakarta
Telp/fax : 0274 564239
HP. : 08112505563
Email : sps@ugm.ac.id
Web : http//pasca.ugm.ac.id